Seringkali, ketika kita membuat suatu kesalahan, kita lebih terfokus pada kesalahan tersebut. Kita menjadi buta karena penyesalan yang berlebihan dan pada akhirnya malah tidak melihat kesempatan lain yang datang pada kita.
Ketika kita melihat sebuah pintu tertutup, seringkali kita terlalu "sibuk" meratapi pintu yang tertutup itu dan tidak melihat sepuluh pintu lain yang terbuka di sekitar kita.
Cukuplah, satu kesalahan tak perlu disesali.
Fungsi kesalahan hanyalah untuk pembelajaran, bukan untuk penyesalan.
Berbuat kesalahan itu wajar. Tak ada manusia yang sempurna.
Pertanyaannya ialah, "Apakah kau akan jatuh lagi di lubang yang sama?"
Langganan:
Posting Komentar (Atom)

0 komentar:
Posting Komentar